Memprihatinkan, Icon Kota Sawahlunto, Objek Wisata Puncak Cemara Tampak Tidak Terawat

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Memprihatinkan, Icon Kota Sawahlunto, Objek Wisata Puncak Cemara Tampak Tidak Terawat

29 August 2022
(SOT) foto atap yang memperhatikan sudah hampir 1 tahun terbengkalai

 


Sawahlunto, zonamerdeka.com - Sumatra barat, Sangat disayangkan objek wisata puncak Cemara kota Sawahlunto tampak tidak terkelola dengan baik dan ditumbuhi semak belukar pada(28/08/2022).






tampak jelas dan diduga tidak terurus dengan baik,"banyak fasilitas yang tidak dijaga dan dibiarkan saja" sehingga ditumbuhi oleh semak yang menjulang hingga menutupi beberapa fasilitas di icon kota Sawahlunto.kondisi seperti ini sangat disayangkan sekali,banyak orang bepergian dan menikmati pemandangan kota Sawahlunto dari sudut puncak Cemara. 


Entah apa yang salah dengan objek wisata ini, tetapi ini memang faktanya bahkan atap kedai yang ambruk pun sudah hampir satu tahun belum diperbaiki juga.


Dari pembicaraan tim zona dengan bapak gepeng yang merupakan pedagang makanan di kedai tersebut,"ia menceritakan kronologis kejadian bahwasanya ini kenapa sampai ambruk, seketika dalam proses pengerjaan proyek puncak Cemara yang di atas," kan orang membangun jalan, jadi tidak berselang waktu lama jalan itu roboh sehingga pohon yang tumbang mengarah ke kedai saya," ujar gepeng 



Semenjak kejadian itu sampai sekarang tidak ada tindak lanjut nya kata gepeng,saya selaku penjual dan penjaga puncak Cemara dari awal berdirinya ini zaman walikota Amran nur, sampai saat ini mau memperbaiki sendiri atau dibuka dan ditutup pakai terpal tidak bisa,karna ini aset negara,saya tidak bisa sembarang bukak,"bisa masuk penjara saya"kata gepeng.


Gepeng, dulu ketika zaman wako Amran nur hingga Ali Yusuf disini terawat bahkan hijau ditumbuhi bunga yang cantik, dikasih pupuk juga. lah sekarang bagaimana mau terawat dengan baik,"Kabid nya aja pikirnya saku kosong aja" bagai mana mau terawat, sama juga tuh sekarang"petugas nya aja sedang menyapu sambil putar slot, yang gayanya gitu rupanya titipan kepala dinas," titipan anggota dewan, pungkas gepeng sembari emosi.mereka kalau begitu di depan saya langsung saya marahi,tidak peduli mau dekingan nya apa ujar gepeng.


Salah satu pengunjung puncak juga ikut mengungkapkan rasa kecewaannya terhadap kondisi sekarang, Afri (23) 

Saya dulu sering kesini bang,"untuk berfoto karna pemandangan nya bagus",apa lagi waktu malam kita dulu sering sekali kesini ujar Afri, tapi sekarang puncak Cemara kondisi nya jauh berbeda dari beberapa tahun silam, fasilitas nya tidak terawat, hingga banyak yang sudah lapuk juga bang, padahal pemandangan nya sangat bagus apalagi kalau malam hari menikmati lautannya lampu kota Sawahlunto, cuman sekarang kurang nya ya itu fasilitas kurang diperhatikan bang,"kalau pemandangannya dijamin gak bosan kita kesini, waktu Corona dulu pun kita kadang juga duduk disini"kata Afri.




Dalam pantauan tim zona, ini Berbanding terbalik dengan apa yang dilakukan dinas pariwisata yang sering mengadakan pelatihan berhari diluar kota, tetapi mengapa bisa puncak Cemara tidak terawat, dengan alasan angaran tidak ada. Sedangkan untuk mengadakan acara berhari diluar kota sering.


Sampai saat ini tim zona masih mencoba untuk mengkonfirmasi pihak terkait, kenapa untuk membuat acara diluar kota bisa, sedangkan untuk merawat puncak Cemara tidak bisa yang sudah jelas itu tanggung jawab dinas pariwisata.


(019/Yanto)


ikuti zonamerdeka.com di Google News

klik disini


close