Malang -- Kabupaten Banyuwangi memborong Penghargaan di Ajang East Java Tourism Award 2021. Luarbiasa, 8 penghargaan diraih destinasi wisata di kabupaten paling ujung Timur Pulau Jawa ini.
Penganugerahan Ajang East Java Tourism Award 2021 digelar Pemprov Jatim di Hotel Grand Mercure, Malang, Jumat (10/12/2021) malam.
Kabupaten Banyuwangi berhasil membawa pulang sejumlah penghargaan. Di antaranya Wisata Bangsring Underwater yang menyabet predikat terbaik II kategori Daya Tarik Wisata Alam dan Wisata Sumber Bulu Songgon yang menyabet predikat terbaik II Kategori Daya Tarik Wisata Buatan.
Kemudian pada kategori Lomba Video Profil Desa Wisata, Banyuwangi berhasil membawa dua predikat sekaligus, yaitu terbaik I untuk video Desa Wisata Adat Osing dan terbaik III untuk video Desa Wisata Taman Sari, Banyuwangi.
Sedangkan pada kategori Lomba Film Pendek Pesona Wisata Jawa Timur, film pendek berjudul 'Jejak Banyuwangi' karya Efendy, filmmaker asal Banyuwangi mendapat predikat Unggulan II. Serta dalam Kategori Virtual Tour Desa Wisata Terbaik diraih oleh Desa Wisata Bangsring, Banyuwangi.
Sementara Kategori Pondok Wisata/Homestay di Desa Wisata diraih oleh Kedaton Wetan Homestay dan pada Kategori Restoran Bintang dan Non Bintang diraih oleh Waroeng Kemarang, Banyuwangi. Acara ini bertujuan untuk mendorong pemerintah kabupaten/kota dalam pemulihan pariwisata melalui pengembangan pariwisata berkelanjutan.
"Ini memberikan semangat kepada daerah dan destinasi wisata untuk terus menunjukkan potensi wisatanya," ujar Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi, M.Y. Bramuda mengungkapkan rasa terimakasih untuk seluruh stakeholder pariwisata yang saling bersinergi membangun Banyuwangi. Penghargaan yang diraih, kata pria yang biasa dipanggil Bram ini, adalah kado terbaik Banyuwangi di usia 250 tahun.
"Terimakasih kepada seluruh pengelola destinasi wisata dan pelaku industri pariwisata, penghargaan ini sekaligus menjadi kado terbaik untuk Hari Jadi Banyuwangi (Harjaba) yang ke 250 tahun. Semoga penghargaan ini bisa menjadi pemicu untuk mengelola destinasi wisata dan memberi layanan kepada para wisatawan lebih baik lagi." tuturnya.
Kabupaten Banyuwangi berhasil membawa pulang sejumlah penghargaan. Di antaranya Wisata Bangsring Underwater yang menyabet predikat terbaik II kategori Daya Tarik Wisata Alam dan Wisata Sumber Bulu Songgon yang menyabet predikat terbaik II Kategori Daya Tarik Wisata Buatan.
Kemudian pada kategori Lomba Video Profil Desa Wisata, Banyuwangi berhasil membawa dua predikat sekaligus, yaitu terbaik I untuk video Desa Wisata Adat Osing dan terbaik III untuk video Desa Wisata Taman Sari, Banyuwangi.
Sedangkan pada kategori Lomba Film Pendek Pesona Wisata Jawa Timur, film pendek berjudul 'Jejak Banyuwangi' karya Efendy, filmmaker asal Banyuwangi mendapat predikat Unggulan II. Serta dalam Kategori Virtual Tour Desa Wisata Terbaik diraih oleh Desa Wisata Bangsring, Banyuwangi.
Sementara Kategori Pondok Wisata/Homestay di Desa Wisata diraih oleh Kedaton Wetan Homestay dan pada Kategori Restoran Bintang dan Non Bintang diraih oleh Waroeng Kemarang, Banyuwangi. Acara ini bertujuan untuk mendorong pemerintah kabupaten/kota dalam pemulihan pariwisata melalui pengembangan pariwisata berkelanjutan.
"Ini memberikan semangat kepada daerah dan destinasi wisata untuk terus menunjukkan potensi wisatanya," ujar Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi, M.Y. Bramuda mengungkapkan rasa terimakasih untuk seluruh stakeholder pariwisata yang saling bersinergi membangun Banyuwangi. Penghargaan yang diraih, kata pria yang biasa dipanggil Bram ini, adalah kado terbaik Banyuwangi di usia 250 tahun.
"Terimakasih kepada seluruh pengelola destinasi wisata dan pelaku industri pariwisata, penghargaan ini sekaligus menjadi kado terbaik untuk Hari Jadi Banyuwangi (Harjaba) yang ke 250 tahun. Semoga penghargaan ini bisa menjadi pemicu untuk mengelola destinasi wisata dan memberi layanan kepada para wisatawan lebih baik lagi." tuturnya.
