Taliabu, zonamerdeka.com - Jembatan penghubung kedua Desa Pencado dan Maluli Kecamatan Taliabu Selatan Kabupaten Pulau Taliabu (Pultab), Maluku Utara (Malut) terpaksa harus di bangun secara swadaya untuk ke sekian kalinya
Berdasarkan pantauan zonamerdeka.com pada Kamis, 24/11/2022, jembatan penghubung ke dua Desa tersebut sudah sering di bangun oleh warga setempat secara darurat
Pasalnya, jembatan itu merupakan salah satu alternatif untuk kelancaran aktifitas keseharian warga
Bahkan, jembatan penghubung ke dua Desa ini hampir saja menelan korban pada saat di lewati mobil open cup dengan muatan material yang menyebabkan ambruknya jembatan tersebut
Meski begitu, hingga saat ini belum juga ada perhatian dari pihak pemerintah Desa maupun pemerintah Daerah untuk pekerjaan jembatan ini.
Atas hal tersebut, salah satu warga Desa Pencado Zihu mengatakan, pembangunan jembatan ini sangatlah penting dan cukup beralasan, karena jembatan itu sebagai penghubung antara Desa Pencado dan Desa Maluli
Selain itu, jembatan tersebut juga digunakan untuk memudahkan akses menuju Tempat Pemakaman Umum (TPU). Bahkan, pelajar di dua Desa ini harus melewati jembatan tersebut jika ke sekolah
"Misalkan ada salah satu warga yang meninggal dunia, sementara itu bertepatan dengan air Pencado banjir, jelas kami tidak bisa melewati jalan ini, karena tidak adanya jembatan yang bisa kami lewati, apalagi anak sekolah yang dari Desa maluli jika sudah terjadi banjir maka terpaksa harus di liburkan meski bukan di hari libur," kata zihu media zonamerdeka.com, Kamis, 24/11/2022
Lanjut Zihu, pembangunan jembatan secara swadaya ini telah dilangsungkan pada hari ini (24/11) sampai dengan selesai
Sedangkan dana yang digunakan untuk pekerjaan jembatan ini murni dari donatur, dana yang terkumpul sekitar Rp20 juta
"yang sudah memberikan sumbangan untuk pekerjaan jembatan ini yaitu, Samsudin Aki Anggota DPRD, Vidiya Alwi anggota DPRD, Yursil Angkasa Anggota DPRD, Ko Emang Direktur CV. Dua Putri, Seniwati Buamona, dan Kepala Desa Pencado," ucap zihu
Selain itu, Zihu juga menyampaikan, sebelumnya kami telah mengusulkan pembangunan jembatan ini kepada Pemerintah Desa dan Pemda. Selang beberapa waktu pengusulan kami, Pemda lakukan Peninjauan di lokasi ini
Namun anehnya, hingga hari ini tidak ada tindak lanjut atas hasil peninjauan, sehingga masyarakat berinisiatif membangun secara swadaya meski dengan kondisi dana yang terbatas karena mengingat musim hujan sudah dekat
Tak hanya itu, masyarakat juga berharap agar Pemerintah Desa dan Pemda Taliabu bisa memperhatikan jembatan tersebut
"Kami sangat mengharapkan perhatian pemerintah agar dilakukan pembangunan jembatan permanen di air Pencado," akhirnya. (SDL)