Atasi Blank Spot, 20 BTS Sudah Selesai Dibangun

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Atasi Blank Spot, 20 BTS Sudah Selesai Dibangun

24 January 2023

 



Hasil Tinjauan Lapangan, Parsentase Layanan Telekomunikasi Capai 78 Persen Dan Layanan Internet Baru 58 Persen. 


Zonamerdeka.com, Barito Timur -  Pemerintah Daerah Kabupaten Barito Timur  pada tahun 2022 mendapatkan bantuan pembangunan menara BTS sebanyak 20 menara yang tersebar di 20 desa pada 10 wilayah kecamatan. Tujuan pembangunan BTS tersebut adalah mengatasi terjadinya blank spot atau no signal .



Kepala Diskominfosantik Kabupaten Barito Timur Dwi Aryanto,mengatakan bantuan tersebut adalah hasil dari usulan Diskominfosantik Kabupaten Barito Timur kepada BAKTI Kominfo melalui pemerintah provinsi Kalimantan tengah tahun 2022. 


Disebutkannya,pembangunan menara BTS tersebut merupakan realisasi dari usulan 67 Desa yang terdiri dari 21 Desa kategori Blankspot dan 46 Desa Belum 4G hasil Survei Jaringan Seluler tahun 2022. Namun demikian tidak semua Desa mesti dibangun menara BTS. 


"Ya tidak semua desa dibangun BTS. Karena 1 menara BTS dapat menjangkau 3 Desa sekaligus yang berada di sekitarnya,” kata Drs. Dwi Aryanto, Selasa (24/1/2023) saat meninjau pembangunan BTS didesa Malintut, Kecamatan Raren Batuah. 


Kepala Diskominfosantik Kabupaten Barito Timur menegaskan, beberapa desa yang tidak memperoleh bantuan menara BTS juga memperoleh bantuan Akses Internet VSAT Bakti yang ditempatkan di Kantor Desa sebagai penunjang fasilitas internet kantor Desa.Seperti menara BTS N3T Desa Malintut dan Desa Netampin.


Tak hanya itu sambung Dwi Ariyanto ,sampai dengan sekarang persentase cakupan layanan telekomunikasi seluler di Kabupaten Barito Timur telah mencapai 78% sedangkan persentase cakupan layanan internet masih di angka 58%. 


"Oleh karena itu untuk mengatasi blank spot dan agar internet lancar jaya, kedepan pembangunan menara BTS N3T masih terus bergulir seiring target pemerintah dalam pemerataan akses digital"kata Dwi Ariyanto. 



Dia menambahkan, agenda kami (Diskominfosantik  red) hari ini, bersama staf telah melakukan peninjauan progres pembangunan menara N3T di Desa Malintut Kecamatan Raren Batuah dan Desa Netampin Kecamatan Dusun Tengah.  Kegiatan ini dimaksudkan untuk menilai sejauh mana status pembangunan menara apakah masih tahap dalam distribusi material, proses membangun konstruksi menara atau telah On Air (beroperasi). Selain dari itu untuk memastikan tidak ada kendala dalam hal pembangunan maupun pemanfaatan masyarakat terhadap layanan seluler tersebut. 


“Kegiatan hari ini baru awal dari serangkaian kegiatan peninjauan yang akan kami laksanakan,”  ucapnya. 




Selanjutnya, dari seluruh pembangunan menara N3T tersebut harus perlu senantiasa diawasi dan didampingi agar tujuan pembangunan menara N3T tersebut memberi dampak yang produktif  ,positif ,serta memberi peluang usaha bagi masyarakat. 


"Harapan kami dari pemerintah dengan bantuan menara N3T ini diharapkan  tidak ada lagi blank spot atau kesenjangan digital di wilayah 3T  (Terdepan, Tertinggal Terluar) akan semakin kecil.(Yulius Yartono )


ikuti zonamerdeka.com di Google News

klik disini


close