Oknum Security di PT. Serikat Putra di Duga Kuat Melakukan Penganiayaan Terhadap Pelaku Pencurian

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Oknum Security di PT. Serikat Putra di Duga Kuat Melakukan Penganiayaan Terhadap Pelaku Pencurian

22 March 2023
Foto Korban Babak Belur 


RIAU, ZONAMERDEKA.COM - Selain kecelakaan kerja (Laka Kerja) salah satu karyawan pemanen tersengat aliran listrik saat panen. Sekarang oknum petugas keamanan atau Satpam PT. Bertuah Garda Nusantara (BGN) yang bekerja di Perusahaan Serikat Putra dugaan kuat melakukan penganiayaan terhadap tiga orang yang melakukan pencurian. 


Infomasi yang diterima, penganiayaan terjadi pada hari Kamis (16/3/2023) beberapa hari yang lalu. Ketiga korban penganiayaan bernama, Manalu, Hotang dan Manalu beralamat di Kecamatan Pangkalan Lesung.


Parahnya, ketiga korban mendapatkan perlakuan yang sadis dan beringas, mengakibatkan muka babak belur, lebam hingga mengeluarkan darah segar.


Dugaan kuat penganiayaan ini, berawal saat ketiga korban ditemukan oleh tiga oknum Security berada di areal PT. Serikat putra di Blok 22 B Divisi II, tepatnya di Desa Terbangiang Kecamatan Bandar Petalangan hendak mencari brondolan.


Belum sempat melakukan pengutipan brondolan. Mereka terlebih dahulu ketahuan oleh oknum Security tersebut, langsung menangkap korban dan melakukan penganiayaan.


Setelah di bawah di Mes Sekurity, ketiga korban kembali mendapatkan perlakuan yang tidak sepatutnya. Padahal ketiga korban sudah tak berkutik.


Penanggung jawab Security Sugeng ketika dikonfirmasi terkait kejadian tersebut mengatakan sangat menyayangkan kejadian tersebut.


“Saya sangat menyayangkan atas kejadian tersebut, biasa nya kita kalau ada yang tertangkap di lapangan hanya kita lakukan pendataan, lalu membuat surat pernyataan agar tidak diulangi lagi, baru kita lepaskan. Namun untuk perkara ini, mungkin ini hanya dipicu miskomunikasi saja sehingga terjadi seperti itu," ucapnya, kepada Media ini Senin (20/3/2023).


Kapolsek Bunut AKP Daniel Selamat Nainggolan, S.IP melalui Kanit Reskrim Aiptu Gindo Christovel membenarkan kejadian tersebut dan mengarahkan untuk menghubungi Pihak Polres Pelalawan. 


"Polres Bg," jawabnya singkat.


Humas Polres Pelalawan AKP Edy Hariyanto setelah di hubungi beberapa kali, belum memberikan komentar. Meskipun sudah terhubung.***


ikuti zonamerdeka.com di Google News

klik disini


close