KENDAL- zonamerdeka.com- Sebagai bentuk perhatian, Calon Bupati dan Wakil Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari dan Benny Karnadi menjenguk salah satu relawannya yang sedang sakit dan dirawat di RSUD dr Soewondo Kendal Jawa Tengah, Selasa (24/9/24).
Kegiatan berkunjung ke teman ataupun orang yang sedang sakit, adalah kebiasaan yang sudah sejak lama dilakukan calon bupati dan wakil bupati ini.
Dyah Kartika Permanasari berharap agar relawan yang menderita sakit segera diberikan kesembuhan dan dikembalikan kesehatannya seperti sedia kala.
“Saya sangat berterima kasih atas semua dedikasimu. Semoga sakitnya cepat sembuh. Jangan khawatir, kami semua selalu mendukungmu,” tuturnya.
Mbak Tika mengungkapkan, sudah semestinya pendukung ataupun relawan yang sakit menjadi tanggungjawabnya. Apalagi relawan itu sakit saat mengantar pasangan Tika-Benny ambil nomor urut ke KPU.
Mbak Tika juga menyampaikan, hal ini dia lakukan sekaligus untuk menyerap aspirasi dan menanyakan langsung keluhan yang masyarakat rasakan perihal kesehatan.
"Kami sampaikan keseluruh struktural, relawan dan tim pemenangan kalau ada yang butuh bantuan, kami siap untuk membantu. Dan memang kami berusaha untuk terus keliling menyambangi serap aspirasi masyarakat," jelas Mbak Tika.
Sementara itu, Cawabup Benny Karnadi mengaku mendapat Informasi bahwa ada salah satu peserta pendukungnya yang ikut ke KPU jatuh sakit.
"Beliau tokoh masyarakat dan pengurus DPC PKB Kendal, namanya Pak Basuki. Beliau sakit saat mengantar kami ke KPU Kendal," ujar Benny.
Benny menegaskan, bahwa Ini bentuk perhatian pada relawan dan pendukungnya. Sehingga, lanjut Benny, pihaknya dan Mbak Tika harus datang dan menjenguknya.
"Beliau mimisan saat di KPU, mungkin terlalu semangatnya. Kurang tahu pasti sakit apa beliau. Yang jelas, kami akan tanggung semua pembiayaan selama dirawat di rumah sakit," ungkapnya.
Perihal memasuki masa kampanye Cabup Cawabup, Pasangan Tika Benny mengaku akan turun langsung ke masyarakat. Juga melakukan blusukan ke semua daerah-daerah di wilayah Kabupaten Kendal.
Menurut Benny, hal ini dilakukan untuk mencari informasi tentang persoalan-persoalan yang terjadi di Kabupaten Kendal. Baik itu persoalan petani, nelayan, UMKM dan persoalan rumah tangga.
"Karena ada satu program kami, yakni "Kendal Ramah Keluarga" Dan kita sudah miliki banyak data dan informasi untuk debat terbuka visi misi nanti," pungkas Benny.(*)
