Pemalang, zonamerdeka.com - Diduga seorang pedagang cilok mengaku sebagai nabi. Hal itu memunculkan istilah sebutan nabi palsu.
Pedagang atau tukang cilok tersebut diketahui bernama Hendra Sugianto (37 tahun). Ia mengaku sebagai Nabi utusan Allah pada sebuah Aplikasi whatsapp.
Kontan saja hal ini membuat geger dan geram masyarakat kelurahan Kejambon, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal - Jawa Tengah.
Perbuatan Hendra jelas tak bisa diterima oleh warga, dan meminta agar Tukang cilok itu meminta maaf dan kembali ke ajaran yang Benar.
Bersama sama Tokoh agama , Mui kota Tegal, Pihak kelurahan, Serta Polsek dan Koramil Tegal Timur warga mendatangi Kediaman Hendra Sugianto pada selasa malam ( 24/05 ).
Lewat musyawarah bersama dan nasehat dari para Tokoh agama Hendra diminta kembali ke ajaran yang tidak menyesatkan dan di minta untuk meminta maaf, karena perbuatan nya mengaku sebagai Nabi telah membuat kegaduhan di tengah tengah masyarakat.
Kapolsek Tegal Timur Kompol Suratman mengatakan , Hendra Sugianto yang keseharian nya sebagai Pedagang Cilok , di sebuah Aplikasi Group Whatsapp , mengaku sebagai Seorang Nabi, sehingga menimbulkan kegaduhan di Masyarakat , Kapolsek beserta Para tokoh agama , meminta kepada Hendra sugianto untuk kembali ke ajaran yang benar.
"Alhamdulillah setelah diberi penjelasan dan nasehat yang bersangkutan telah meminta maaf kepada masyarakat dan keadaan sudah kondusif," kata Kapolsek kepada awak media, rabu (25/05).
"Kepada Masyarakat diminta selalu kordinasi dengan pihak yang berwajib," pungkas Kapolsek.
( ragil 74 )
Dikutip dari beberapa sumber