Sawahlunto, zonamerdeka.com - Kota Sawahlunto melakukan Kegiatan apel siaga bagi Tim Pendamping Keluarga (TPK), secara nasional, Kamis (12/22) melalui daring., kegiatan apel TPK tersebut dilaksanakan di Aula Dinkesdalduk-KB, yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Sawahlunto, Dr dr Ambun Kadri MKM.
Menurut Sekdako Sawahlunto, Ambun Kadri menyebutkan pada tahun 2021 lalu angka stunting Kota Sawahlunto hanya pada kisaran 6,1 persen namun hal tersebut tidak boleh membuat kita lengah serta lalai terhadap pencegahan dan penanganannya.
"Kita tentu bersyukur, angka stunting Sawahlunto termasuk rendah di Sumbar. Namun tentu tidak berarti, kita menjadi lengah atau abai," ungkap Sekdako Sawahlunto Ambun Kadri.
Untuk itu, Sekdako Ambun menyampaikan berbagai program yang telah dilaksanakan melalui Tim Pendamping Keluarga (TPK) saat ini, dengan berupaya melakukan pendampingan terhadap keluarga yang beresiko stunting.
"Target sasaran untuk pendampingan keluarga beresiko stunting ini adalah kepada calon pengantin, pasangan usia subur, ibu hamil dan menyusui serta anak usia 0-59 bulan," ujar Sekdako Sawahlunto Ambun Kadri, mengakhiri.
ABDI