Proyek pekerjaan paving blok yang bersumber dari Dana desa (DD) entah dikerjakan oleh perusahaan apa serta berapa anggarannya tersebut menjadi misteri, karena pada saat dikerjakan, tak ada sama sekali papan proyek/ papan informasi terkait pekerjaan tersebut, sehingga sampai sekarang belum diketahui siapa yang paling bertanggung jawab.
Dari hasil pantauan awak media ini di lokasi, menemukan fakta jika rusaknya paving blok tersebut diduga kuat karena kurangnya pemadatan sebelum pemasangan paving, sehingga dampaknya paving bergoyang ketika mobil melintasinya. Sabtu, (14/3/2020).
Selain sudah rusak dan terbongkar, kondisi paving tersebut terdapat pemasangan yang tidak rata, sehingga saat turun hujan air tergenang,selain itu beberapa titik juga nampak terlihat sudah di tumbuhi rumput.
Menyikapi hal tersebut, Salah seorang Aktivitis Probolinggo Rudi H angkat bicara, dirinya sangat menyayangkan hal ini bisa terjadi.
" Kami sangat menyayangkan paving ini sudah rusak dan terbongkar, padahal Baru Beberapa bulan selesai dikerjakan, kami menduga Pekerjaan Paving tersebut dikerjakan asal jadi dan tidak sesuai Dengan bestek." ujar Rudi H Sabtu, (14/3/2020).
Ditambahnya lagi, "Insyaallah besok saya akan laporkan kepada instansi Terkait Serta Kepada penegak hukum Proyek pekerjaan Paving blok ini," pungkas Rudi.H.(MH)