Jember, ZonaMerdeka.com -- Bupati Jember H. Hendy Siswanto mengatakan, menurut informasi dari Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), 13 kecamatan di kabupaten Jember masuk nominasi kawasan relawan bencana.
Hal ini diungkapkan H.Hendy kepada awak media usai menyampaikan nota LKPJ di ruang sidang utama Kantor DPRD Jember, Rabu malam (14/04/2021).
Namun kata Dia, tidak bisa menyebutkan ketiga belas Kecamatan yang dianggap rawan bencana. Ia mengaku tidak hafal. Tetapi sebutnya, yang paling banyak di wilayah utara Kabupaten Jember.
Menyikapi informasi itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember akan mengambil langkah akan membentuk relawan kebencanaan di setiap Kecamatan untuk membantu masyarakat.
"Setiap kecamatan minimal ada 100 relawan, sehingga ketika terjadi bencana, bisa segera diatasi. Memang bencana itu dari Alloh SWT, tapi kita cukup berikhtiar karena nyawa nomor satu yang wajib kita selamatkan.” tandas H. Hendy.
Lebih lanjut H. Hendy menjelaskan, kalau Anggaran tahun kemarin tidak cukup, di APBD tahun ini akan ditambah dengan menggeser beberapa, karena melihat kondisi bencana yang tidak main-main.
"Terkait dengan gaji atau kinerja relawan nantinya bersifat kondisional, seperti uang tranportasi.
Sebab mereka tidak seperti orang bekerja pada umumnya." Pungkasnya. (her)