 |
| Ketua DPC XTC Kabupaten Garut : Gangan Khusnul Muamar |
Garut, zonamerdeka.com - Promo minuman beralkohol untuk orang bernama ‘Muhammad’ dan ‘Maria’ yang dilakukan oleh Holywings Bandung, memicu kemarahan umat muslim yang merasa merupakan tindakan yang menista Nabi Muhammad SAW.
Promosi miras yang dilakukan Holywings Bandung ini pun perlu perhatian para pemangku kebijakan, agar jangan sampai hanya membiarkan masalah ini berlalu begitu saja tanpa penyelesaian tuntas
Hal tersebut dikatakan Ketua Dewan Pimpinan Cabang XTC Kabupaten Garut Gangan Khusnul Muamar yang mengungkapkan kekesalannya atas kasus tersebut pada saat di wawancara di Markas XTC, Ruko Mustika Dream Land, Jalan H. Hasan Arief 17, Tarogong Kaler, Garut, Jawa -Barat. Sabtu (25/6).
“Dari sini kita bisa melihat ada aturan yang dilanggar dan hanya sekedar meminta maaf lalu proses tersebut tidak berjalan, tentunya kami sangat menyesalkan dan mengecam sistem promosi seperti demikian, “ ujarya.
Lanjut Gangan, pihaknya sangat marah dengan kesalahan yang disengaja, hal-hal sensitif berbau tendesius agama dan intoleran menurutnya harus dihindari tanpa terkecuali, sebab ada nama dua tokoh agama yang disebutkan yakni “Muhammad” dan “Maria”.
“Kami mengingatkan agar semua pihak secara serius terutama pemerintah punya perhatian khusus terhadap masalah ini, karena hampir semua di Jawa Barat Hollywings mempunyai andil besar dalam bisnis ini,” jelasnya.
Ketua XTC cabang Kabupaten Garut ini juga mengingatkan agar semua pihak harus bersama- sama mengutamakan kebersamaan, jangan sampai nilai toleransi disepelekan di tanah Jawa - Barat dan Indonesia pada umumnya.
“XTC Indonesia menuntut Hollywings Indonesia meminta maaf dan bertanggung jawab secara hukum atas apa yang telah diperbuatnya,” kata Gangan dengan nada geram.
Dia juga menuntut agar Holywings Indonesia menjelaskan kepada publik yang merasa sakit hati atas tindakannya, dia berharap jangan sampai masalah ini dianggap sepele dan berlalu begitu saja.
“Bisa jadi ini akan menjadi embrio Islamphobia di Indonesia yang selama ini mengutamakan sikap toleransi seutuhnya,” terangnya.
Gangan berharap pula, tidak ada yang dengan sengaja merusak toleransi dalam beragama dengan alasan apapun seperti yang dilakukan Hollywings.
“Apabila ini tidak diselesaikan secara menyuluruh, jelas kami XTC cabang Kabupaten Garut akan bersikap, hingga izin Hollywings dicabut, karena ini sudah keterlaluan,” geramnya.
Ketua XTC Indonesia Kabupaten Garut mengajak semua Tokoh Agama, Ormas dan OKP segera bersikap karena apa yang dilakukan Holiwings akan berdampak bagi moral generasi bangsa dengan promonya yang berbau penistaan agama dan sara, tandasnya.
(Diky)
