Sawahlunto, zonamerdeka.com - Salah seorang pemuda yang baru belajar membeli emas,inisial AR (19) diduga telah tertipu oleh oknum penjual emas,disalah satu toko emas,kota Solok sumatra barat (21/08/2022)
AR (19THN) mengaku telah tertipu oleh oknum penjual toko emas tersebut,hal itu diketahui saat AR hendak menjual cicin emas milik nya ke tempat itu lagi,ia mengatakan,"saya pada saat tiga bulan lalu membeli cicin tersebut senilai 1.260.000 Rp,
Lalu pas saat saya mau jual karna kepepet uang" saya jual lagi ke toko tersebut dan ternyata AR terkejut Karna hendak dijual, cicin nya itu cuman di Hargai 600.000 Rp,
Lalu AR langsung mempertanyakan hal tersebut kepada Arsad karyawan (toko emas) kenapa harganya jauh sekali pada saat saya membeli tiga bulan lalu,dan ternyata emas yang dibeli AR tersebut emas (gram) bukan emas yang seperti biasanya,dan saat ditimbang"arsad salah seorang karyawan (toko emas), pun berat cicin tersebut berbeda sama yang dituliskan oknum tersebut,dikertas emas itu tertuliskan 1,1grm nyatanya beratnya 1,5 grm. Lantas AR pun berpikir, berat emas nya tambah naik dari pada yg tertuliskan di surat,tetapi harga nya malah sangat jauh turun.
Menangapi hal tersebut, AR terheran dan mempertanyakan hal tersebut kepada Arsad yang seorang anggota karyawan penjual toko tersebut,"saya dulu beli sejutaan lebih,lah kok sangat jauh sekali turunnya,merespon ucapan AR, Arsad pun ikut terkejut,"Abang dulu belinya sama siapa, kata Arsad,"AR pun langsung mencari dan melihat oknum yang menjual cicin tersebut, dan nyatanya oknum yg menjual pada saat itu,tidak ada tampak lagi," AR saya dulu beli ke Abang yang di etalase nya sebelah situ katanya,"dan nyatanya orang tersebut tidak tampak lagi,menangapi itu Arsad mengatakan, lain kali hati hati bang,karna kemaren ada juga Ibuk Ibuk yang mengalami seperti ini,"kalau saya yang jual pasti saya bilang dulu atau saya edukasi ini emasnya seperti apa" katanya,Abang kalau bisa saat dia menimbang hati hati,karna kalau tibangan di atas etalase ini aja ditarok sudah berbeda berat nya,"kalau timbangan itu ada tempat khusus nya bang jangan sampai goyang," goyang sedikit saja itu sudah berbeda,ucap nya.
Dari situ AR semakin terheran dan bertanya tanya, apa modus yang dilakukan oknum penjual emas ini, yang lantas berat emas nya diturunkan daripada semestinya,yang biasa terjadi kan berat emas dinaikan untuk menaikkan harga nya,"ucap AR.
AR,pun mengakui masih meragukan harga 600.000 yang dari Arsad, ia pun langsung melakukan pengecekan kepada toko emas lainya,yaa ternyata Sama 600.000 juga dibeli toko lain,"padahal ia percaya pada toko emas tersebut karna dari dulu dulu toko emas tempat AR kena tipu itu sudah terkenal,tidak mungkin ada unsur menipu,kata nya.
Sampai saat ini AR belum ada niat untuk melaporkan masalah ini kepada pihak yang berwajib, ia lebih memilih ini dijadikan sebagi pengalaman baru,"agar saat ingin membeli emas supaya lebih hati hati lagi ucap,"AR, tetapi AR berharap kepada kepolisian khususnya kota Solok, agar menindak tegas oknum mafia"penjual emas seperti itu, agar kejadian yang menimpanya dan ibuk Ibuk tersebut tidak akan terulang lagi kepada masyarakat lainya,"apalagi pemuda lainnya yang seperti saya ucapnya,yang baru belajar investasi emas,"kita kan tidak tahu seberapa sulitnya seseorang mengumpulkan uang untuk menabung emas, kan kalau ditipu seperti itu kasian, tegas nya.
(019/Yanto)
.jpg)
